 |
| sumber: google.com |
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali
menegaskan bahwa tidak ada pertentangan antara Pancasila dan Agama karena
keduanya memiliki nilai fundamental yang tidak bisa bergeser.
"Tidak ada kontradiksi, apalagi permusuhan antara Pancasila dan Agama," ujarnya usai menjadi narasumber dalam Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VII di Pangkalpinang, Babel, Kamis (27/2/2020).
"Tidak ada kontradiksi, apalagi permusuhan antara Pancasila dan Agama," ujarnya usai menjadi narasumber dalam Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VII di Pangkalpinang, Babel, Kamis (27/2/2020).
Pancasila merupakan
sebuah ideologi yang meramu semua nilai-nilai Agama dan
melindungi pemeluknya. "Di dalam Pancasila itu
ada dua nilai dasar yaitu nilai fundamen dan nilai instrumen," ujarnya.
Menurutnya, nilai fundamental tidak pernah bergeser tetapi nilai instrumental yang bisa berubah dan bisa diubah. "Kalau yang fundamental tentu tidak bisa berubah, instrumennya yang bisa berubah. Undang-undang dasar saja bisa diubah karena itu instrumen," ujarnya.
Mahfud MD mengharapkan Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VII dapat menemukan pikiran-pikiran dari berbagai aliran untuk kebaikan umat. "Saya menilai ini bagus, Umat Islam dari berbagai aliran berkumpul dan saling bertukar pikiran. Ini bagus digelar setiap tahun," ujarnya.
Menurutnya, nilai fundamental tidak pernah bergeser tetapi nilai instrumental yang bisa berubah dan bisa diubah. "Kalau yang fundamental tentu tidak bisa berubah, instrumennya yang bisa berubah. Undang-undang dasar saja bisa diubah karena itu instrumen," ujarnya.
Mahfud MD mengharapkan Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) VII dapat menemukan pikiran-pikiran dari berbagai aliran untuk kebaikan umat. "Saya menilai ini bagus, Umat Islam dari berbagai aliran berkumpul dan saling bertukar pikiran. Ini bagus digelar setiap tahun," ujarnya.
Sumber; Akurat.co
No comments:
Post a Comment