Pemimpin Umum Media Jubi Papua yang juga mantan Ketua AJI Jayapura, Papua Victor Mambor mendapatkan penghargaan Udin Award dalam perayaan ulang tahun Aliansi Jurnalis Independen – AJI ke-28.
Victor Mambor merupakan jurnalis asli Papua yang sudah mendedikasikan hidupnya selama puluhan tahun di bidang jurnalisme.
Dikutip dari Tempo.co pemberian Udin Award telah menjadi agenda rutin dalam setiap perayaan HUT AJI. Nama Udin Award diambil dari nama Jurnalis Bernas, Fuad Muhammad Syafruddin atau akrab disapa Udin. Ketika melakukan liputan di Yogyakarta pada 1996, Udin mengalami penganiayaan dan intimidasi.
Berita yang ditulisnya pada 13 Agustus 1996 menjadi akar dari penganiayaan tersebut. Akibat penganiayaan yang dialaminya, pada 16 Agustus 1996, Udin meninggal dunia. Hingga kini, kasus pembunuhan Udin tidak terungkap dan pembunuhnya masih berkeliaran.
Victor kerap dituduh sebagai otak di balik terjadinya demonstrasi, di mana yang menuduh pun tak jua menemukan buktinya. Selain itu, Victor pun sering mengalami kekerasan digital dan perusakan inventaris pribadi.
Baru-baru ini, kendaraan roda empat milik Victor dirusak orang tak dikenal. Sebelum itu, sosial media miliknya juga didoxing, serta data pribadinya diumbar di dunia maya.
Walau begitu, Victor bersama Jubi terus meletakkan dasar dan prinsip jurnalisme dalam karya-karya jurnalistiknya. Atas dasar itulah, sejumlah dewan juri memilih Victor untuk mendapatkan Udin Award di 2022 ini.
Dalam unggahan di media sosialnya, Victor pun mengucapkan terima kasih atas penghargaan Udin Award ini.
“Penghargaan ini tentunya mengingatkan kita kembali bahwa intimidasi, kriminalisasi, kekerasan fisik, verbal dan digital terhadap jurnalis seperti yang dialami oleh Fuad Muhammad Syafruddin (Udin), pemilik nama penghargaan ini, masih ada hingga saat ini dan kita masih berjuang demi pers yang bebas,” ungkapnya, Minggu (07/08/2022).
Victor melanjutkan, meskipun secara umum Indonesia menghadapi tekanan oligarki dan ruang demokrasi, namun secara khusus harus mandiri bahwa kebebasan pers di Tanah Papua, masih berada di posisi paling rendah di Indonesia.
Jika kita percaya bahwa pers adalah pilar demokrasi keempat, maka sudah seharusnya kita mendorong kebebasan yang lebih baik di Tanah Papua agar demokrasi di Tanah Papua semakin baik, sehingga benar-benar menjadi surga kecil yang jatuh ke bumi,” tulisnya.
Malam resepsi HUT AJI ke-28 ini dihadiri oleh ratusan orang secara digital. Tahun 2022 menjadi tahun ketiga AJI merayakan ulang tahunnya secara digital akibat Pandemi Covid-19.
“Semoga tahun depan kita bisa dilaksanakan secara langsung. Terima kasih kepada seluruh anggota AJI dan rekan-rekan mitra AJI,” ungkap Sekjen AJI Indonesia, Ika Ningtyas.
Selain itu, dalam resepsi HUT AJI ke-28 ini, ada nomor nama yang mendapatkan penghargaan. Yakni, peraih penghargaan Tasrif Award yakni Herlambang Perdana dan Project Multatuli. Sedangkan SK Trimurti Award diraih oleh Puji Astuti.
Ada penghargaan baru di HUT AJI ke-28 ini, yakni penghargaan pada Lembaga Pers Mahasiswa Lintas IAIN Ambon, serta penghargaan pada jurnalisme warga versi perorangan yakni Buono dan versi lembaga yakni Nggalek.co.
No comments:
Post a Comment